Jalan Gembira Menyambut 50 Tahun Paroki

Pada 1 Mei 2018 jalan depan Gereja St Theresia Bongsari tampak dipenuhi  umat yang telah siap mengikuti acara Jalan Gembira menyongsong 50 tahun Paroki St Theresia Bongsari.  Umat Paroki yang bertempat tinggal di Boja, Mijen, sekitaran kompleks Bumi Semarang Baru, Kedungpane, Ngaliyan, Panjangan dan sekitar Gereja Induk, ikut meramaikan acara Jalan Gembira. Kegembiraan umat Paroki semakin bertambah karena dapat juga berjumpa dengan umat dari Paroki St Ignatius Krapyak dan Paroki St Mikael Semarang Indah. Kedua paroki tersebut merupakan pemekaran dari Paroki St Theresia Bongsari.Tak ketinggalan, umat beserta Rm Maryono SJ dari Paroki St Yusuf Gedangan juga ikut menyemarakkan acara Jalan Gembira.  Dalam acara Jalan Gembira tersebut, hadir juga jajaran Pengurus RW 9, 6 RT sekitar Gereja, jajaran kelurahan Bojongsalaman, Kelurahan Cabean, Kelurahan Salamanmloyo, dan juga Camat Semarang Barat. Kehadiran umat dan unsur jajaran pemerintahan menunjukkan keberadaan Gereja ini sangat memperhatikan masyarakat sekitar dan memiliki relasi yang baik dengan masyarakat. Tak ketinggalan, perwakilan komunitas Lintas Agama Kota Semarang turut bergembira dalam acara ini. Diperkirakan 2500 orang mengikuti acara Jalan Gembira dan Lomba Karaoke bagi umat lanjut usia.

 Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Jawa Tengah, Rukma Setyabudi berkenan untuk memberi sambutan.Rukma Setyabudi mengungkapkan,”Acara ini sungguh didukung umat dan masyarakat. Hal ini tampak dari kehadiran umat dari Bongsari hingga Boja. Kami berharap pelayanan Gereja St Theresia Bongsari makin mantap dirasakan umat Katolik dan juga makin dapat berperan aktif di masyarakat.”

Rm Eduardus Didik Chahyono SJ menyapa seluruh peserta Jalan Gembira termasuk juga menyapa Bapak Dony Yusgiantoro selaku pemerhati kebijakan publik dan masalah sosial Kota Semarang yang telah berkenan mendukung acara Jalan Gembira tersebut. Rm Didik SJ mengatakan,” Jalan Gembira ini merupakan ajang perjumpaan seluruh umat dari Boja hingga Paroki Gedangan dan juga ajang interaksi dengan masyarakat.  Kami berharap perjumpaan ini dapat semakin mengakrabkan relasi di antara umat dan masyarakat. Kebersamaan yang indah antara umat dan masyarakat kiranya dapat menjadi berkat bagi kehidupan bersama.”

Selanjutnya, Rukma Setyabudi, Rm Eduardus Didik Chahyono SJ, Rm. Peter Devantara SJ, Rm Maryono SJ dan Dony Yusgiantoro melepas para peserta Jalan Gembira.

Dalam rangkaian acara Jalan Gembira tersebut, diselenggarakan juga Lomba Karaoke bagi umat yang telah berusia 60 tahun ke atas. Ada 25 peserta yang mengikuti lomba Karaoke. Agustinus Utoyo selaku Ketua Panitia mengungkatkan,”Para peserta lomba Karaoke merasa senang karena mendapat perhatian khusus dari Gereja. Meski telah berusia lanjut, Gereja tetap memberi ruang untuk berkiprah dalam kehidupan menggereja.”

Banyak umat yang bertahan sejak pagi pukul 5.30 hingga 14.00 WIB karena berharap mendapatkan hadiah doorprize yang menarik. Panitia menyediakan 260 buah jumlah hadiah. Hadiah-hadiah itu antara lain, sepeda motor, lemari es,televisi, mesin cuci, springbed, kompos gas dan masih banyak lagi.