Paroki St. Theresia Bongsari Semarang

"Hendaklah Damai Sejahtera Kristus Memerintah dalam Hatimu" (Kolose 3:15) Perayaan Malam Natal di Gereja St Theresia Bongsari diselenggarakan pada pukul 17.00 WIB yang akan dipimpin oleh Rm Eduardus Didik Chahyono SJ. Sedangkan pada pukul 20.00 WIB akan dipimpin oleh Rm Albertus Sadhyoko SJ. Di awal renungan malam Natal pukul 20.00 WIB, teater Lentera St Theresia Bongsari akan menampilkan renungan teatrikal yang mengangkat cerita sekeping hati, seorang ibu yang dikecewakan oleh perbuatan dosa anak terkasihnya. Sekar, yang kehilangan "pemerintahan" Kristus dalam hatinya hingga ia jatuh dalam kekhilafan yang amat meremukkan hati ibunya.Kejatuhannya dalam dosa menyebabkan ia dan Ibunya kehilangan  arti damai sejahtera Kristus. Melalui pendampingan seorang pastor,  Roh Kudus membimbing Sekar dan Ibunya, kembali pada keterbukaan hati  untuk membiarkan kembali, damai dan kasih Kristus yang memerintah di hatinya. Renungan teatrikal ini mengajak umat untuk m

17 Desember 2017 merupakan hari minggu adven ke-3. Pada Minggu Adven ke-3, umat Katolik diajak untuk bersukacita menyambut hari raya Natal. Oleh karenanya,umat Paroki St Theresia Bongsari Semarang ingin berbagi suka cita agar kegembiraan sungguh dialami oleh seluruh umat.Sebagai wujud nyata berbagi sukacita, Dewan Paroki mengadakan pembagian paket kebutuhan bahan pokok untuk umat Katolik di Paroki St Theresia Bongsari.Ada 200 paket yang dibagikan untuk umat Katolik yang membutuhkan.Selain itu,ada juga 30 paket kebutuhan pokok yang dibagikan untuk warga korban banjir di daerah Simongan Gedungbatu Semarang. Pastor Kepala Paroki Bongsari Memberikan Salam kepada penerima paket  sembako murah Natal 2017 Acara berbagi sukacita semakin semarak karena diselenggarakan juga bazar pasar murah oleh komunitas Michael Catholic Ministry, Kelompok Doa.Hasil penjualan barang-barang tersebut digunakan untuk merayakan Natal bersama siswa-siswi yang kurang mampu. Hal yang menarik dari pemba

Semarang Bongsari – Bertempat di gereja St. Theresia Bongsari Semarang, Minggu, 3 Desember 2017, Panitia Lomba Paduan Suara menyelenggarakan workshop dalam rangka persiapan lomba koor antar lingkungan yang akan digelar pada hari Jumat tangga 16 Februari 2018 mulai pukul 09.00 WIB  s.d  selesai bertempat di  Gereja Santa Theresia Bongsari. Mbak Nita saat memberikan materi teknik Paduan Suara Workshop yang diikuti oleh perwakilan lingkungan, hadir dirigen/pelatih dan 2-4 anggota team koornya kurang lebih ada sebanyak 75 orang yang mengikuti workshop ini. Narasumber yang dihadirkan dari Kota Salatiga Mbak Nita mengupas secara tuntas terkait masalah bagaimana mengatur rundown latiahn koor di lingkungan; bagaimana teknik vokal yang baik; bagaimana mengatasi kesulitan team koor; dan studi teks lagu wajib & pilihan. Peserta Workshop dengan serius mengikuti materi yang disampaikan narasumber Contoh  sederhana pada saat akan memulai latihan dengan pemanasan 

Semarang Bongsari - Setiap 3 Desember Perserikatan Bangsa-Bangsa mencanangkan sebagai Hari Penyandang Disabilitas Internasional. Pencanangan tersebut telah dideklarasikan sejak 1982. Melalui peringatan tersebut, masyarakat diajak untuk memperhatikan saudara-saudari kita yang menyandang disabilitas. Kesadaran tersebut dapat diwujudkan dengan menyediakan fasilitas publik yang ramah untuk penyandang disabilitas dan memberdayakan mereka agar mampu mandiri serta berkiprah di masyarakat. Peringatan Hari Penyandang disabilitas Internasional juga dilaksanakan oleh umat Gereja St Theresia Bongsari Semarang. Pada hari Minggu 3 Desember 2017, Perayaaan Ekaristi diselenggarakan dengan melibatkan anak asuh Panti Cacat Ganda Bhakti Asih,Ikatan Keluarga Katolik Tuna Rungu dan KB-TK-SD Inklusi Talenta. Pemberkatan bagi anak-anak penyandang Disabilitas  Yoseph Sudharyanto  ketua Ikatan Keluarga Katolik Tuna Rungu Semarang mengungkapkan, "Sejak usia 6 tahun, saya belajar di SLB Don Bos

Semarang Mijen – Tepat hari Jumat, 17 Nopember 2017, bertempat di gereja Santo Petrus Krisologos Bumi Semarang Baru (BSB) Mijen Semarang, dilaksanakan Doa khusus secara bersama-sama memohon perlindungan dan berkat Tuhan untuk pekerjaan pemasangan atap gedung pastoran dan pastoral Stasi  Santo Petrus Krisologos BSB Paroki St. Theresia Bongsari Semarang. Selain sebagai salah satu tradisi budaya keselamatan bagi para pekerja yang akan naik pada ketinggian yang tidak semua orang berani melakukannya dan butuh kehati-hatian supaya hasil kerjanya tidak bermasalah di kemudian hari. Doa langsung dipimpin oleh Pastor Kepala Paroki St. Theresia Bongsari Semarang Romo Eduardus Didik C.W, SJ didampingi oleh Romo Agustinus Sarwanto,SJ selaku Romo Moderator/pendamping Stasi BSB. Hadir pula dalam doa bersama tersebut Dewan Stasi, dan beberapa umat serta para pekerja pembangunan. Jamuan sederhana diadakan bersama semua tenaga kerja proyek pembangunan supaya semua mengalami kegembiraan dan sema